Jakarta, KomIT – Hitachi Data Systems (HDS) terus berinvestasi dalam bidang inovasi dan di industri terkemuka yang dimilikinya, yaitu Virtual Storage Platform guna membantu pelanggan untuk mentransformasikan dan memodernisasi infrastruktur TI mereka. “Dasar TI yang selalu berubah menuntut sistem penyimpanan untuk bersifat tangkas, handal dan hemat biaya. Kelas VSP yang telah ditingkatkan tidak sekedar memenuhi kebutuhan tersebut saja tetapi lebih lagi,” kata Bob Madaio, Senior Director for Infrastructure Solutions, HDS.
“Mencapai efisiensi biaya yang lebih besar sangat penting untuk keberhasilan kami. Otomatisasi dan pengelolaan Hitachi VSP G Series yang telah disederhanakan menjadi bekal bagi kami untuk secara efektif mengelola kebutuhan penyimpanan kami tanpa mengurangi tingkat fungsionalitas maupun kinerja,” ujar Janez Groznik, Systems Administrator, National University Library – NUK.
“VMware dan Hitachi telah menjalin kemitraan jangka panjang, oleh sebab itu, kami bersama-sama melanjutkan usaha untuk memberdayakan pelanggan yang kami miliki bersama sehingga operasi TI mereka menjadi lebih sederhana dan untuk mempercepat penggunaan unified hybrid cloud. Solusi penyimpanan terpadu milik Hitachi yang digabungkan dengan dukungan untuk VMware vSphere Virtual Volumes akan memampukan perusahaan untuk mengurangi tingkat kompleksitas dan biaya penyimpanan, seraya meningkatkan efisiensi dalam upaya memodernisasi software-defined data center,” kata Skip Bacon, vice president, storage and availability, VMware.
“Bersamaan dengan berlanjutnya kemitraan kami yang telah berlangsung beberapa dekade, Cisco dan HDS berusaha untuk menyediakan solusi pusat data yang inovatif untuk pelanggan bersama yang dimiliki keduanya. Industri terkemuka milik Cisco yaitu di bidang infrastruktur jaringan menyediakan fleksibilitas dan skalabilitas tingkat tinggi yang dituntut oleh software-driven dynamic IT application workloads dan virtualized data centers. Cisco® MDS Storage Directors dan Nexus Switches sepenuhnya memampukan Virtual Storage Platform milik Hitachi, dan membantu memastikan bahwa pelanggan dapat dengan mudah menyebarkan dan mengelola perusahaan yang dimiliki serta mampu dengan mudah meningkatkan lingkungan pusat data, seraya memberikan fleksibilitas arsitektur dan jaringan yang konsisten di seluruh lingkungan fisik, virtual dan cloud,” demikian dinyatakan oleh Sachin Gupta, vice president of product management, Cisco Switching.
“Meningkatnya volum beban kerja yang menggunakan teknologi virtual dan yang berbasis teknologi cloud semakin memberatkan jaringan. Hitachi Data Systems dan Brocade telah lama bermitra untuk menhadirkan Fibre Channel dan IP storage networking solutions yang memberikan aplikasi dengan kinerja, kehandalan dan keamanan yang lebih besar bagi pelanggan bersama yang kami miliki,” ujar Jack Rondoni, vice president, storage networking, Brocade.
“Bersamaan dengan meningkatnya permintaan terkait lingkungan yang tervirtualisasi, aplikasi TI dan ketersediaan data, pelanggan tidak dapat melakukan kesalahan. Pelanggan memerlukan solusi yang handal, memiliki skalabilitas dan berkinerja tinggi sehingga menurunkan risiko, mengurangi biaya operasi dan manajemen, meminimalkan penyediaan yang berlebihan dan memaksimalkan aset yang ada. Virtual Storage Platform milik Hitachi bersama dengan fungsionalitas yang dimiliki oleh native NAS merupakan kombinasi yang sempurna,” kata Cheryl Neal, vice president, Avnet Data, Networking and Security business unit di America. (red)