APJII-MikroTik Gelar Olimpiade Jaringan Tingkat Nasional

0
2490

Jakarta, KomiTe-Sebanyak 48 sekolah dari wilayah Jabodetabek, Banten, dan Lampung ikut ambil bagian dalam babak penyisihan Olimpiade Jaringan Antar SMK tingkat nasional di Universitas Bina Nusantara, Kamis(28/9).

Acara di Jakarta ini merupakan rangkaian terakhir dari babak penyisihan Olimpiade Jaringan yang digelar oleh MikroTik dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Sebelumnya, babak penyisihan sudah lebih dulu digelar di lima kota lainnya yakni Makassar, Surabaya, Pekanbaru, Semarang, dan Bandung. Para pemenang di setiap kota akan mengikuti babak final pada 26 Oktober di Yogyakarta.

Ketua APJII Jamalul Izza mengatakan ini merupakan tahun ke-2 digelarnya Olimpiade Jaringan Tingkat Nasional. Tahun lalu, babak penyisihan dilaksanakan di 5 kotak yakni Makassar, Surabaya, Pekanbaru, Yogyakarta, dan Bandung. Adapun babak final digelar di Jakarta. “Tahun ini kita tambah lagi di Jakarta karena ternyata animo sekolah-sekolah di wilayah Jabodetabek dan Banten sangat tinggi,” ujarnya, Kamis (28/9).

Jamal berharap melalui acara ini akan tersaring SDM-SDM berkualitas yang bisa berkarya di industri IT dan internet. Apalagi menurutnya, siswa-siswa SMK yang mengikuti olimpiade ini biasanya lebih siap menghadapi dunia kerja. Bagi perusahaan penyelenggara jaringan yang membutuhkan tenaga kerja berkualitas, olimpiade ini tentu bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Sementara itu, Direktur PT Citraweb Solusi Teknologi-distributor MikroTik-Valens Riyadi mengatakan animo peserta untuk mengikuti olimpiade ini meningkat pesat. Tahun lalu, terdapat 230 sekolah yang ikut ambil bagian. Sementara tahun ini tidak kurang dari 270 sekolah dari berbagai wilayah yang mengikutinya.

“Setiap sekolah terdiri dari 2 orang murid dan 1 guru pendamping,” ujarnya, Kamis (29/8).
Valens menjelaskan seleksi akan dilakukan dua tahap. Pertama, setiap tim yang terdiri dari 2 orang akan mengerjakan ujian tertulis yang akan diseleksi menjadi 9 tim. Dari 9 tim yang lolos di tahap pertama akan mengikuti kuis interaktif dan dipilih menjadi 3 tim di setiap wilayah. Mereka yang berhasil lolos tahap II inilah yang akan mewakili daerahnya di babak final di Yogyakarta pada 26 Oktober mendatang.

Para pemenang di babak final akan menerima hadiah menarik berupa:

1. Juara 1 : Piala dari Menkominfo, uang pembinaan Rp 25.000.000,- dan perangkat jaringan (20 buah hAP-AC-Lite).
2. Juara 2 : Piala, uang pembinaan Rp 15.000.000,- dan perangkat jaringan (20 buah hAP).
3. Juara 3 : Piala, uang pembinaan Rp 10.000.000,- dan perangkat jaringan (20 buah hAP-Lite).