Jakarta, Komite.id – Pemerintah Indonesia bersama Kerajaan Arab Saudi memantapkan kerja sama solusi digital di kedua negara. Menkominfo Rudiantara menyatakan inisiatif kerja sama di bidang digital sudah disampaikan kepada Crown Prince Mohammed Bin Salman.
“Sudah disampaikan pada waktu G20 Summit di Buenos Aires pada bulan Desember tahun lalu. Dan Crown Prince menyambut baik inisiatif ini,” ungkap Rudiantara ketika memberikan sambutan pengantar dalam Pembukaan Workshop KSA-Indonesia Digital Collaboration di Jakarta, Minggu (17/02/2019) lalu.
Workshop itu ditargetkan untuk menyempurnakan capaian pembahasan di Bali, tahun lalu. Terutama dalam penajamkan cakupan dari Umroh Experience Digital Platform, pengembangan digital solution untuk memberdayakan UMKM yang berkaitan dengan kegiatan umroh, serta membuat 1.000 Digital Innovation Program dengan adopsi pengalaman Indonesia dalam Program 1.000 Start Up Digital.
Menkominf mengharapkan kerja sama itu akan bisa berjalan baik dan memberikan manfaat bagi kedua negara. “Kedepan harapannya kerjasama ini bisa berjalan baik antara kedua negara,” ungkapnya.
Ketua Delegasi Kerajaan Arab Saudi yang juga menjabat Entrepreneurship Support Director, Ministry of Communications and Information Technology Arab Saudi, Ibrahem Alnasser, menyampaikan bahwa kerja sama Indonesia- Kerajaan Arab Saudi Digitial Collaborations sudah dijalankan sejak lama.
“Semenjak pelaksanaan Program Nexticorn Summit pada bulan November tahun lalu,” ungkapnya.
Bahkan ia menyampaikan kabar gembira persetujuan Kabinet Arab Saudi terhadap MoU Kerja Sama antara Indonesia dan Arab saudi
“Kami menyampaikan kabar gembira bahwa dari Kabinet Arab Saudi telah menyetujui konsep MoU kerjasama antara Indonesia dan Arab Saudi. Dan kami berkomitmen untuk menjalankan kerjasama ini,” ungkapnya.
Kegiatan yang langsung dikawal Menteri Kominfo Rudiantara itu juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan, Staf Khusus Menkominfo bidang PMO dan Digital Ekonomi, Lis Sutjiati serta Partner of EY Indonesia Nawal Nelly dan Ben Koesmuljana, Partner Convergence Venture, Donald Wihardja dan dari PwC Roman Neidelka.
Adapun Delegasi Arab Saudi dipimpin oleh Entrepreneurship Support Director, Ministry of Communications and Information Technology KSA, Ibrahem Alnasser. Ia didampingi Digital Partnership Lead, National Digitization Unit (NDU) Nayef al Abdulhadi, Manager Strategic Alliances Department Corporate, ELM Company, Moaid Abdulraheem Shuaibi, dan Innovation Director, Monsha’at, Abdulmajeed Alomrani. (*/WS)
