Jakarta, Komite.id- Dalam menghadapi pandemi virus Corona, pemerintah Indonesia mengambil langkah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang telah memaksa banyak orang untuk menghabiskan waktu di dalam ruangan, di mana kondisi hidup dan lingkungan menjadi faktor penting bagi kesehatan fisik dan mental seseorang.
Penerapan PSBB membuat semakin banyak warga melakukan aktifitas sehari-hari mereka di rumah. Banyak karyawan yang sekarang bekerja dari rumah (WFH) setelah perusahaan mereka menutup kantor sebagai langkah pencegahan. Begitu pula dengan para pelajar yang harus mengikuti kegiatan belajar dari rumah karena universitas dan sekolah mereka menerapkan kelas daring (online).
Harus berpartisipasi dalam kelas daring atau bekerja dari rumah, menuntut warga tetap produktif, bahkan di rumah. Dibutuhkan layanan dasar seperti air, gas dan listrik, serta akses internet untuk terhubung ke dunia luar. Layanan lainnya yang sering terlupakan adalah pencahayaan.
“Kita sering kali menganggap remeh pencahayaan, padahal keberadaan lampu begitu penting dalam kehidupan sehari-hari kita. Pencahayaan yang baik memainkan peran esensial dalam meningkatkan produktivitas, karena dapat membantu kita melakukan pekerjaan yang membutuhkan penglihatan dan meningkatkan fokus, bahkan pada siang hari,” kata Rami Hajjar, Country Leader Signify Indonesia.
Global Lighting Association baru-baru ini mendorong pihak berwenang untuk memastikan bahwa produk pencahayaan dapat terus diproduksi, dipasok, dan dijual. Menurut asosiasi perlampuan dunia tersebut, pencahayaan adalah bagian penting dari kehidupan, dan diperlukan secara fungsional untuk memenuhi tugas sehari-hari di rumah, serta di tempat-tempat yang ditunjuk untuk menangani dan meringankan krisis saat ini, seperti rumah sakit (darurat), pusat perawatan, toko kebutuhan pokok, dan pusat distribusi logistik.
Selain fungsi dasarnya untuk mendukung aktivitas sehari-hari, pencahayaan juga dapat membantu menghibur diri kita di masa penuh tekanan seperti yang sedang dialami banyak orang saat ini; yakni dengan membangun suasana (mood) yang membantu kita merasa rileks dan menikmati waktu berharga bersama keluarga di rumah.
Pencahayaan juga penting untuk menjaga jalanan tetap aman. Meskipun tidak banyak orang di luar, lingkungan dengan pencahayaan yang memadai akan mengurangi tingkat kejahatan dan membuat orang merasa lebih aman di area publik, dan terutama di lingkungan sekitar rumah mereka.
Sudah diketahui pula bahwa pencahayaan yang berfokus pada manusia dapat membantu meningkatkan kinerja rumah sakit dan pemulihan pasien. Karena cahaya memengaruhi sistem sirkadian tubuh, penggunaan teknologi pencahayaan yang efektif dapat meningkatkan kualitas tidur pasien, mengurangi depresi, dan mengurangi panjang waktu perawatan di rumah sakit. Bagi tenaga medis, pencahayaan yang efektif dapat memudahkan penyesuaian saat pergantian regu kerja malam hari, serta meningkatkan kewaspadaan dan perhatian selama waktu kerja.
“Kami menyadari peran penting pencahayaan. Karenanya, Signify Indonesia berkomitmen untuk memastikan pelanggan kami tetap memiliki akses ke pencahayaan berkualitas bahkan dalam masa sulit ini, seraya memberikan perhatian besar terhadap aspek keselamatan karyawan, mitra, dan tentu saja konsumen kami,” tambah Rami.
Salah satu upaya Signify dalam mengantarkan produk pencahayaan Philips dengan aman adalah memastikan setiap prosedur pengemasan dilakukan sesuai dengan standar higienis yang berlaku dalam situasi saat ini. Untuk pelanggan yang melakukan pembelian melalui e-commerce, setiap paket dilengkapi dengan kartu khusus yang mengingatkan penerima untuk mengambil tindakan pencegahan yang tepat saat menerima paket, seperti halnya mencuci tangan.
Signify, pemimpin dunia di bidang pencahayaan, mengajak para pelaku industri untuk mendukung dan memastikan ketersediaan produk pencahayaan di masa-masa yang menantang ini, juga layanan dasar lainnya yang dibutuhkan masyarakat untuk bertahan hidup saat mereka harus tetap tinggal di rumah dalam waktu yang lama. (red)
