“Melihat pada potensi pasar ritel serta keunggulan jangkauan distribusi ritel yang dimiliki SDN, kami beritikad menjalin kerja sama untuk memperluas pasar kami di Manado,”
JAKARTA, Komite.id – Pada Jumat (04/03) PT Niaga Nusa Abadi (NNA) resmi menggelar seremoni tanda tangan perjanjian kerja sama dengan PT Sinarmas Distribusi Nusantara (SDN). Kolaborasi ini bertujuan untuk memperluas jangkauan distribusi pasar ritel di Manado yang terletak di kantor PT Niaga Nusa Abadi, Pulo Gadung, Jakarta. Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Direktur Distribusi PT Niaga Nusa Abadi Daniel Dani dan CEO PT Sinarmas Distribusi Nusantara Harsinto Huang.
Gelaran seremoni turut dihadiri oleh jajaran direksi serta manajemen kedua belah pihak, berlangsung sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku. Daniel Dani menyampaikan bahwa potensi pasar ritel yang dimiliki SDN membuatnya bertekad untuk bekerja sama memperluas pasar.
“Jangkauan distribusi kami di Manado saat ini berfokus pada pasar modern. Melihat pada potensi pasar ritel serta keunggulan jangkauan distribusi ritel yang dimiliki SDN, kami beritikad menjalin kerja sama untuk memperluas pasar kami di Manado,” tutur Direktur Distribusi PT NNA, dalam keterangan tertulis, Selasa (08/03).
Sebagai informasi, NNA merupakan perusahaan yang bergerak di bidang bisnis distribusi dan pemasaran. Sebagai distributor nasional, kini NNA telah menjangkau hampir 60 area di Indonesia.Berdiri sejak 2012, NNA berfokus pada distribusi produk sigaret yang dimiliki oleh beberapa pemain besar produsen sigaret terkemuka di Indonesia. Dalam bidang pemasaran, NNA memiliki tim pemasaran handal yang didukung oleh ratusan rantai distribusi ritel, seperti pasar tradisional juga pasar modern.
Sementara itu, SDN sebagai perusahaan distribusi nasional yang memiliki 50 cabang dan 63 sub-distributor di seluruh Indonesia dengan jumlah total sekitar 330.000 titik distribusi mulai dari jaringan Ritel, Grosir, Lokal Modern Trade, National Key Account dan E-commerce. SDN dipercaya memiliki reputasi baik dan jaringan pemasaran yang luas.
“Dengan bergabung nya NNA sebagai prinsipal SDN, maka hal ini akan memperkuat basis prinsipal yang didistribusikan di Manado secara khusus dan di Indonesia secara umumnya, sehingga eksistensi dan kontribusi SDN sebagai pelaku distributor nasional akan terus bertumbuh dan makin kokoh,” jelas Harsinto Huang.
Sebagai bagian dari langkah strategi bisnis, di tahun ini NNA terus melakukan ekspansi bersama beberapa distributor besar. SDN sebagai sub-distributor kelima yang dipinang digandeng NNA untuk berkolaborasi dalam perluasan area distribusi. Di tahap awal, kerja sama dilakukan pada area distribusi ritel produk sigaret di Manado, diantaranya untuk produk Clas Mild, Clas Mild Red Max, Jazy Bold dan Nikki Filter Black.
Saat ini, PT Nojorono Tobacco International (NTI), menjadi principal brand utama NNA sebagai pemegang merek dagang Clas Mild dan Minak Dinggo. Pada kesempatan yang sama, Arief Goenadibrata, selaku Managing Director PT Nojorono Tobacco International menyambut baik kerja sama ini.
“Selamat untuk NNA dan SDN, kami titipkan salah satu brand terbaik kami yaitu Clas Mild, untuk dapat didistribusikan secara masif khususnya di Manado. Melihat pada profil positif dan jangkauan distribusi SDN dan NNA, kami berharap kerjasama ini akan menjadi kolaborasi apik yang menguntungkan bagi kedua belah pihak,” pungkasnya.
