Masyarakat Tionghoa Peduli Gandeng Pemkot Bandung Gelar Vaksinasi Massal

0
917
Wali Kota Bandung Yana Mulyana bersama Perwakilan Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP) Djoni Toat, saat diwawancarai awak media dalam kegiatan vaksinasi booster, di Kantor Yayasan Dana Sosial Priangan, Jalan Nana Rohana, Bandung, Senin, (13/02/23). Dok. MTP Bandung

Jakarta, Komite.id – Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP) Bandung bersama Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Bandung dan sejumlah yayasan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Bandung untuk menggelar kegiatan vaksinasi booster di Kantor Yayasan Dana Sosial Priangan, Jalan Nana Rohana, Bandung, Senin, (13/02/23).

Kegiatan ini dihadiri oleh Wali Kota Bandung, Yana Mulyana beserta jajarannya. Perwakilan Masyarakat Tionghoa Peduli Bandung sekaligus Wakil Ketua Umum PSMTI Dept. Hukum, HAM dan Advokasi Jawa Barat Djoni Toat menyampaikan, acara terselenggara dengan baik dan kondusif, tidak terlepas dari kerja sama antar sejumlah instansi seperti TNI, Polri dan pemerintah.

Djoni mengungkapkan akan berusaha membantu Pemerintah kota Bandung menyelenggarakan kembali vaksin booster kedua.

“Hari ini kami selenggarakan vaksin booster kedua kali. Pertama bulan Desember untuk lansia, sekarang untuk 18 tahun ke atas. Animonya baik kami sediakan 1.300 dosis,” bebernya.

“Jenis vaksin saat ini Pfizer. Pada Maret 2021, kami juga melaksanakan vaksinasi dengan ratusan ribu dosis,” bebernya.

Djoni mengungkapkan, akan kembali menyelenggarakan pekan depan di tempat yang berbeda.

“Minggu depan tanggal 20 Februari kami akan menyelenggarakan di lokasi lain,” terangnya.

Pelaksanaan vaksinasi booster kali ini, Djoni pun menyebut mayoritas untuk booster kedua. Tetapi, mereka pun mengakomodir bagi masyarakat yang belum menjalani booster atau vaksinasi 1, 2, dan 3. Pastinya ini gratis.

“Karena sejak awal kami tak pernah ada biaya alias gratis serta vaksinnya di fasilitasi Dinkes serta tenaga penyuntiknya semua relawan yang tak dibayar,” imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut, Yana Mulyana meninjau langsung lokasi vaksinasi booster di Kantor Yayasan Dana Sosial Priangan. Dirinya turut mengajak masyarakat untuk melakukan vaksinasi massal sebagai upaya untuk menjaga kekebalan tubuh, khususnya mencegah terhindar dari virus covid-19.

“Hari ini kegiatan vaksinasi masal untuk booster ke-2 atau dosis ke-4. Target 1.300, mudah-mudahan ini mempercepat ikhtiar kita memperbanyak orang yang diberi vaksin,” kata Wali Kota Bandung, Yana Mulyana.

Yana mengatakan, pandemi Covid-19 di Kota Bandung relatif terkendali. Terlihat dari positifity rate juga Bed Occupancy Rate (BOR).

Meskipun capaian kenaikan agak lambat, mungkin karena orang beranggapan pandemi ini sudah menjadi endemi. “Meskipun begitu, berdasarkan indikator penambahan kasus tidak lebih dari 10 kasus. Untuk Positifity Rate 1,52 persen, BOR juga ketersediaan kita kurangi isinya 5-6 persen, sudah sangat terkendali,” beber Yana.

Oleh karena itu, Yana mengajak masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi, karena ini untuk kepentingan bersama.

“Sebetulnya indikator menurun ini proses vaksinasi. Kami mendorong untuk mengikuti vaksin karena ini kepentingan banyak orang juga,” ujarnya.

Disinggung soal booster berbayar, Yana menegaskan, Pemerintah Kota Bandung mengikuti regulasi dari pemerintah pusat.

“Kita ikuti regulasi pemerintah pusat,” tegasnya.