PSMTI Siapkan Tiga Event Akbar Akhir Tahun 2024, Fokus Tingkatkan Ketahanan Pangan Nasional

0
473

Jakarta, Komite.id – Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) menggelar Konferensi Pers untuk menyampaikan persiapan penyelenggaraan tiga event akbar di akhir tahun 2024 yang digelar di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta, Jumat (02/08/2024).

Event akbar PSMTI adalah Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) yang Ke-20, Hari Ulang Tahun (HUT) yang Ke-26 dan Tuan Rumah Konferensi Asean Chinese Clans Association (ACCA) yang ke-11.

Untuk event RAKERNAS ke-20 dan HUT ke-26 PSMTI rencananya akan diselenggarakan di Hotel Interconental, PIM, Jakarta Selatan pada 26-28 September 2024 dan Tuan Rumah Event ACCA ke-11 pada 8-11 Desember 2024 di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan dan Hotel Westin, Jakarta Selatan.

Ketua Panitia RAKERNAS ke-20 dan HUT ke-26 PSMTI, Johnny Situwanda menyampaikan bahwa “Sesuai dengan tema yang dibawakan pada RAKERNAS ke-20 PSMTI adalah :”Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Siap Mendukung Indonesia Emas 2045”, dengan jumlah peserta Rakernas berasal dari 33 Provinsi dan 300 an kabupaten Kota dari seluruh wilayah di Indonesia, selain pengurus PSMTI juga termasuk anggota Organisasi Sayap dari Ikatan Pemuda Tionghoa Indonesia (IPTI), Ikatan Koko Cici Indonesia (IKOCI) dan Persaudaraan Wanita Tionghoa Indonesia (Perwanti) yang tidak kurang dari 500 orang. Yang bilamana digabung dengan Undangan pada acara HUT ke-26 PSMTI maka keseluruhannya bisa mencapai seribu orang,” kata Johnny.

Johnny melanjutkan, target yang akan dicapai pada penyelenggaraan RAKERNAS, selain mempererat tali silahturahmi pada Pengurus se-Indonesia juga untuk menghasilkan program program kerja yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara.

“Yang berbeda di tahun ini acara RAKERNAS kami mengundang Presiden Jokowi dan Presiden Terpilih 2024-2029, juga turut mengundang Menteri Pertanian dan Menteri Keuangan, untuk membahas kebutuhan pangan di Indonesia,” ucap Johnny.

Dirinya menjelaskan, dalam RAKERNAS PSMTI akan menggelar seminar bersama Pemerintah untuk membahas Ketahanan Pangan.

“Kami mengundang Menteri Pertanian karena fokus PSMTI saat ini ingin mendukung program Pemerintah dalam hal peningkatan ketahanan pangan nasional melalui program makan bergizi gratis,” jelasnya.

Sekretaris Umum PSMTI Peng Suyoto menambahkan bahwa pada event tahun ini PSMTI ingin mengajak masyarakat secara lebih luas untuk mengenal Budaya Tionghoa di Indonesia dari berbagai belahan dunia dan memantapkan pengabdian seluruh warga Tionghoa menuju masyarakat maju Indonesia Emas.

“Ketiga event ini digelar untuk menunjukkan kekompakan hubungan sosial, budaya, dan kebersamaan antara keluarga-keluarga dengan marga atau keturunan Tionghoa di Indonesia serta memelihara tradisi Tionghoa di Indonesia, termasuk dalam hal pendidikan, budaya, dan kegiatan amal,” lanjutnya.

Konferensi ACCA ke-11

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia ACCA ke-11 Kevin Wu mengatakan, “Pada Konferensi ACCA ke-11 PSMTI mengangkat tema, “Unifying Cultures, Collective Growth for a Better Future”, yang artinya “Menyatukan Keberagaman, Membagun Masa Depan Bersama,” yang melibatkan 11 negara Asia Tenggara dengan target peserta sekitar 500 pendaftar,” ucap Kevin.

Kevin menuturkan, di event ACCA ke-11 ini PSMTI turut mengundang seluruh pemuda-pemudi di Indonesia untuk ikut bergabung dalam menampilkan ragam budaya Indonesia.

“Salah satu yang spesial pada ACCA kali ini adalah PSMTI menggelar Forum Pemuda-Pemudi Internasional dengan secara aktif melibatkan organisasi Sayap PSMTI, dan tentunya tidak hanya dari marga Tionghoa tetapi kami mempersilahkan siapa pun untuk ikut bergabung karena ini adalah ajang untuk kita bersatunya bangsa Indonesia,” ucap Kevin.

Dirinya melanjutkan, Pemuda-Pemudi Indonesia perlu memanfaatkan potensi terbaik. “Terlebih di tengah globalisasi saat ini, kita para pemuda-pemudi Indonesia harus memiliki kepercayaaan diri yang tinggi tampilkan budaya, tampilkan sosial dan yang terpenting pada akhirnya akan tercipta kebersamaan dan persatuan Indonesia,” paparnya.

Lewat Forum tersebut, PSMTI ingin memperkenalkan serta memperkaya ragam Budaya Indonesia kepada masyarakat luas di seluruh negara Asia Tenggara.

Ketua Dewan Kehormatan Teguh Kinarto mengatakan bahwa ketiga event akbar PSMTI ini harus kita sukseskan dan dukung bersama-sama.

“Ketiga event ini luar biasa, untuk itu harus kita sukseskan bersama dengan konsep yang bagus, harus ada inovasi dan butuh keberanian untuk mengambil tindakan. Karena seperti yang disampaikan Pak Ketum sebelumnya bahwa PSMTI ini rumah besar kita, jadi kalau kita semua tidak mau mendukung momen pergantian presiden dan ini adalah momen keemasan, sehingga its a golden time for PSMTI untuk menunjukan bahwa PSMTI ini adalah generasi yang berkualitas,” katanya.

Turut hadir dalam konferensi pers yang mendampingi Ketum PSMTI Wilianto Tanta antara lain Ketua Dewan Kehormatan Teguh Kinarto, Dewan Penyantun Abraham Rudy Hartono, Hendryk Karlam, Dewan Kehormatan Sudharmono, Sekretaris Umum Peng Suyoto, Ketua Harian Djoni Toat, Ketua Panitia Rakernas ke-20 dan HUT ke-26 sekaligus Wakil Ketua Umum (WKU) Dept. Hukum, HAM dan Advokasi PSMTI Johnny Situwanda, Ketua Panitia ACCA ke-11 sekaligus Wakil Sekretaris Umum Kevin Wu, WKU Dept. Kaderisasi dan Kepemudaan Saiman Sutanto, WKU Korwil Jabar – Banten – DKI Jakarta Henry Husada, Plt. Ketua IKOCI Indonesia Ellen Theodora, dan lain sebagainya.

Di akhir kesempatan, Ketua Umum PSMTI Wilianto Tanta menyampaikan harapan penuh kepada Tim Panitia untuk menyukseskan ketiga event akbar tersebut.

“Di tiga event tahun ini, kami sangat mengharapkan acara ini disukseskan dengan baik, semoga kebersamaan kita dalam membangun Indonesia menuju tahun emas ini bisa tercapai bersama,“ tutup Wilianto Tanta. (FA/JF)