ASTA CITA PRESIDEN & WAKIL PRESIDEN
- Memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia (HAM)
- Memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru
- Meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, dan melanjutkan pengembangan infrastruktur
- Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas
- Melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri
- Membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan
- Memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba
- Memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, serta peningkatan toleransi antarumat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur
Perkembangan Era Society
Society atau masyarakat adalah orang atau sekolompok orang yang membentuk suatu sistem semi tertutup atau semi terbuka yang sebagian besar interaksinya adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Perkembangan masyarakat yang cukup pesat bisa kita lihat dengan membandingkan kehidupan masyarakat pada zaman dahulu dengan zaman sekarang. Adanya society 5.0 menggambarkan bentuk ke-5 dari kemasyarakatan dalam sejarah perkembangan kehidupan manusia. Berikut ini adalah perjalanan society 1.0 hingga bisa mencapai society 5.0.
Society 1.0 Hunting Society
Pada masa ini manusia mulai mengenal tentang membentuk suatu kelompok menjadi masyarakat. Manusia mempertahakan diri mereka dengan cara berburu untuk mendapatkan makanan dan berpindah-pindah tempat untuk bertahan hidup. Manusia membuat berbagai peralatan sederhana dan menggunakan kekuatan alam seperti api untuk memasak dan melindungi diri.
Society 2.0 Farming Society
Disebut sebagai era pertanian atau revolusi aglikultur. Manusia fokus untuk mengembangkan ilmu pengetahuan karena dengan bercocok tanam, manusia tidak perlu khawatir untuk melakukan perburuan dan berpindah-pindah untuk mendapatkan tempat tinggal yang memiliki sumber makanan. Pada era ini, manusia mulai menetap dan membangun masyarakat yang lebih kompleks, sehingga muncul berbagai kerajaan, tulisan diperkenalkan, hingga kota-kota besar mulai berdiri.
Society 3.0 Industrial Society
Dengan masyarakat yang semakin fokus untuk bercocok tanam disertai dengan jumlah masyarakat yang semakin kompleks, membuat kebutuhan akan bahan pangan dan sandang semakin meningkat. Dengan ilmu pengetahuan yang ada, manusia mulai membangun pabrik dengan memproduksi sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia. Manusia bekerja di pabrik-pabrik dengan sistem upah.
Society 4.0 Information Society
Ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin berkembang membuat manusia mengenal komputer hingga internet sehingga dapat memperoleh informasi dengan cepat. Aliran data yang begitu cepat membuat kehidupan manusia seperti tidak ada jarak ruang dan waktu. Pada era teknologi ini, industri berlomba-lomba membangun sebuah produk yang membantu manusia semakin mudah dalam memperoleh informasi.
Society 5.0 Super Smart Society
Merupakan penyempurnaan dari society 4.0, dimana teknologi menjadi bagian dari manusia itu sendiri, bukan hanya untuk berbagi informasi, namun dapat memudahkan kehidupan manusia sehari-hari. Society 5.0 menekankan pada kehidupan yang terintegrasi, mudah dan cepat. Sebagai contoh penggunaan robot yang dapat membantu restoran, membersihkan rumah dan lain-lain dapat dikendalikan dengan komputer dan internet. Society 5.0 membuat kehidupan manusia menjadi praktis dan otomatis. Sehingga teknologi tidak menguasai manusia melainkan manusia dapat mendapatkan kualitas hidup yang baik dan nyaman.
Kecerdasan Buatan (AI)
Saat pekerjaan punah Akibat teknologi
- World Economic Forum prediksi 14 juta pekerjaan hilangdalam 5 tahun
- Artificial Intelligence kan guncang market kerja
- Prediksi ada 69 juta pekerjaan baru, tapi 83 juta akan punah
- Guncangan tertinggiindustri media, 32% pekerjaan akan hilang atau diganti profesi baru Disusul industri IT dan pemerintahan (29%)
- Sejumlah survel ungkap kekhawatiran terbesar generasi muda adalah kepastian karir
Kita harus lebih Unggul daripada AI :
Keunggulan manusia dibanding Al :
- Emosi & Empati : Manusia peka terhadap perasaan orang lain (empathy) serta nilai kasin sayang
- Kreativitas :Bisa berimajinasi dan berinovasi tanpa batas.
- Intuisi :Mampu mengambil keputusan tanpa data lengkap.
- Etika & Moral :Memahami benar-salah secara mendalam
- Adaptif : Cepat belajar dan beradaptasi dengan perubahan.
- Kesadaran Diri :Merenungkan tujuan dan makna hidup.
“Berdasarkan data Kementerian Kominfo dalam laporan survei Status Literasi Digital di Indonesia 2022, mencatat pola perilaku digital masyarakat Indonesia, salah satunya terkait durasi penggunaan internet.”
Nah, mayoritas responden Gen Z (35%) dan Gen Y (26%) menggunakan internet lebih dari 6 jam per hari. Sementara yang mengakses internet lebih dari 6 jam per hari di kelompok Gen X dan Boomers lebih sedikit, yakni hanya 19%.
Adapun sebagian besar Gen X dan Boomers mengakses internet antara 1-2 jam per hari, dengan rincian seperti terlihat pada grafik. Jadi, jika semua kelompok usia itu digabung, mayoritas responden menggunakan internet lebih dari 6 jam per hari (26%), kemudian antara 1-2 jam (24%), dan 2-4 jam (24%).
Generasi Z dan Y cenderung mengakses internet lebih lama dibandingkan kohort lainnya. Pada kelompok muda ini, lebih banyak responden yang mengakses internet lebih dari 6 jam per harinya, sedangkan kebanyakan Generasi X dan Boomers mengakses selama 1 hingga maksimal 4 jam.