20 Tahun Berkarya, Biznet Kembangkan Industri Kesehatan

0
1825

Jakarta, Komite.id- Selama kurun waktu 20 tahun, pencapaian Biznet sebagai perusahaan infrastruktur digital terintegrasi di Indonesia, ditunjukkan melalui cakupan area yang telah mencapai lebih dari 110 kota di Indonesia, lebih dari 45,000 KM kabel Fiber Optic yang tersebar di sepanjang Jawa, Bali, Sumatra, Batam, Kalimantan, dan Sulawesi, serta didukung oleh lebih dari 2,700 karyawan di seluruh kantor pusat dan cabang .

Tidak hanya terus mengembangkan layanan dan memperluas cakupan area di lebih banyak kota di Indonesia, tahun ini Biznet juga fokus pada pengembangan industri kesehatan dengan meluncurkan PrimaMedix, anak perusahaan Biznet yang memproduksi pada alat kesehatan yaitu Surgical Mask 3-Ply dan Respiratory Mask N-95.

“Pada September , jaringan Biznet juga telah hadir di Medan, Sumatra Utara, yang merupakan kota ke-empat dalam proses perluasan jaringan Biznet di Pulau Sumatra, mendukung aktivitas digital masyarakat Kota Medan yang kian berkembang. Tidak hanya itu, tahun ini Biznet juga telah mengoperasikan kantor pusat baru di Bali, dimana kantor ini akan fokus pada kegiatan penjualan dan operasional perusahaan di wilayah Indonesia Timur,” ungkap Yudie Haryanto, Vice President Marketing Biznet dalam keterangan persnya secara virtual di Jakarta, (5/10)

“Seluruh pencapaian Biznet selama 20 tahun, yang terus hadir memberikan layanan teknologi terbaik yang didukung oleh infrastruktur digital terintegrasi modern, dicapai atas kerja keras seluruh karyawan dan dukungan dari pelanggan setia. Harapan kami akan terus hadir dengan inovasi teknologi yang semakin canggih, modern dan mampu mendukung aktivitas digital masyarakat. Inovasi merupakan DNA kami yang semoga dapat menginspirasi kita semua untuk terus berkarya di era digital,” ujar Adi Kusma, President Director Biznet.

Selama 20 tahun, Biznet telah menemani masyarakat Indonesia dengan menghadirkan beragam layanan Internet dan teknologi digital yang khusus dikembangkan untuk menjawab kebutuhan masyarakat di era digital. (red)