Gelaran 4th Digital Summit South East Asia (SEA) kembali diselenggarakan WR Digital secara hibrida mulia dari 7-9 Juni 2022 dengan mengusung tema personalisasi, Artificial Intelligence (AI), omnichannel Metaverse, Kreativitas di pemasaran Digital serta Customer Analytics.
Jakarta, Komite.id – Gelaran 4th Digital Summit South East Asia (SEA) kembali diselenggarakan WR Digital secara hibrida mulia dari 7-9 Juni 2022. Diskusi offline pada tanggal 7 Juni 2022 dilaksanakan di Sheraton Hotel Gandaria City, Jakarta, sementara tanggal 8-9 Juni 2022 dilaksanakan secara daring. Kegiatan dimulai dari pukul 10.00 hingga 14.00 WIB dan dapat diikuti semua peserta secara gratis dengan mengusung tema personalisasi, Artificial Intelligence (AI), omnichannel Metaverse, Kreativitas di pemasaran Digital serta Customer Analytics.
Acara kali ini, pemateri membahas mengenai persiapan perusahaan dalam menghadapi teknologi di masa depan. Seperti yang diketahui, teknologi telah berkembang dari zaman ke zaman. Sehingga hal ini menjadi penting untuk dibahas, mengingat berkembangnya teknologi menyebabkan perubahan yang dapat memengaruhi cara masyarakat dalam bertransaksi.
Saat ini, hadirnya internet menjadi salah satu bentuk gambaran perubahan kehidupan masyarakat yang serbavirtual. Mulai dari Pendidikan, Pekerjaan, Transaksi uang dan lain sebagainya. Berkaitan dengan itu, sebagai pelaku industri adopsi teknologi di masa depan menjadi penting untuk dipersiapkan. Perhelatan kegiatan tersebut mengangkat topik Metaverse untuk persiapan perusahan menghadapi perkembangan teknologi di masa depan.
Acara ini turut menghadirkan pembicara yang berperan penting dalam perubahan tatanan digital di Indonesia. Seperti CEO PT Mandiri Capital Indonesia (MCI) Eddi Danusaputro, CEO Ralali Indonesia Aditya Joseph, Lead Customer Solutions South East Asia Vonage Singapore Mahendra Mane, CEO CAWIL.ai Philiphines Cherry Murillon dan CEO Imajin Indonesia Chendy Jaya.
Selain itu, juga dihadiri CEO Power Commerce Indonesia Hadi Kuncoro, General Manager Mass Marketing Trans Retail Indonesia Felyncia Ridwanto, Chief of Ruparupa.com Indonesia Teresa Wibowo, GM Enterprise Data Analytics Lion Superindo Indonesia Yuna Davina, Head of Product Strategy and Growth KapanLagi Youniverse Indonesia Cahyanto Arie Wibowo, dan Co-Founder Modcart.io Indonesia Prashant Choudhary.
Memasuki era pascapandemi COVID-19, semua negara sedang mempersiapkan pemulihan diberbagai aspek. Dalam hal ini, sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi yang mengalami peningkatan di masa pandemi, Indonesia tengah mempersiapkan pemulihan ekonomi nasional.
Pasalnya, perusahaan dituntut untuk terus berinovasi mengikuti perkembangan zaman dengan penerapan teknologi diberbagai lini bisnis. Adaptasi teknologi juga disesuaikan dengan kebutuhan konsumen, agar mudah dipahami dan digunakan dengan baik.
Seperti yang disampaikan CEO PT Mandiri Capital Indonesia Eddi, bahwa pertumbuhan Metaverse didorong oleh ekosistem teknologi. “Bagian yang harus kita lakukan saat ini adalah adaptasi New Technology, terus berinovasi menjadi lebih baik dengan berintegrasi dari bisnis tradisional ke bisnis digital,” ucapnya saat menjadi Keynote Speaker dalam pertemuan offline di Jakarta, Selasa (07/08).
