Jakarta, Komite.id – Asia Council for Small Business (ACSB) Indonesia menggelar Musyawarah Nasional (Munas) yang dilaksanakan di Markplus Institute, Gedung 88, Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (19/10/2024).
Dalam Munas, Peng Suyoto secara aklamasi terpilih sebagai President Asia Council for Small Business (ACSB) Indonesia periode 2024-2026.
“Tentunya menjadi President ACSB merupakan suatu tanggung jawab yang perlu diemban untuk meningkatkan UMKM naik kelas,” ucap Peng Suyoto President Asia Council for Small Business (ACSB) Indonesia periode 2024-2026 sekaligus Sekretaris Umum Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI), dalam keterangannya.
Peng Suyoto melanjutkan, untuk dapat mewujudkan Indonesia sebagai negara maju, tentunya membutuhkan 12-13 persen dari Entrepreneur.
“Tentunya bagi bangsa dan negara ini, untuk bisa disebut sebagai negara maju maka perlu setidaknya 12-13 persen merupakan Entrepreneur ataupun Wirausaha. Dan perlu diketahui, UMKM-UMKM yang ada di Indonesia masih sedikit dengan kualitas yang terbilang masih jauh dibandingkan negara maju lainnya,” jelas Peng Suyoto.
Lebih lanjut, dirinya menekankan bahwa, ACSB Indonesia perlu membuat program secara akademisi yang melibatkan kerja sama dengan pemerintahan pihak swasta yang melaksanakan CSR yang dapat membantu UMKM.
Dalam hal ini, ACSB Indonesia akan menjalin kolaborasi strategis dengan berbagai institusi, di antaranya Kementerian Koperasi dan UMKM, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian dan Kementerian Pariwisata.
“Ini semua perlu berkolaborasi, dengan membuat program agar tidak berjalan masing-masing sehingga kita perlu sesuatu yang bisa dilaksanakan secara masif dengan beberapa hal yang akan kami laksanakan ke depan seperti Akademi Conference yang digelar secara regular dengan pelaksanaan setiap bulan atau minimal setiap tiga bulan sekali,” ucap Peng Suyoto.
Sebagai Pendiri, sekaligus President Pertama dari ACSB Indonesia yang juga Pimpinan Sidang dalam Munas Hermawan Kartajaya, menyampaikan, “Terima kasih kepada Bapak Mufid Wahyudi sebagai President ACSB periode 2022-2024 atas dedikasinya selama ini. Bapak Mufid Wahyudi tetap akan terus mendukung ACSB Indonesia,” kata Hermawan Kartajaya.
Lebih jauh, Hermawan Kartajaya menambahkan bahwa seperti yang kita kehatui, tentu tidak mudah dalam berorganisasi seperti ACSB Indonesia di dua tahun lalu, apalagi di masa Covid-19 dimana hampir seluruh sektor di Indonesia mengalami tantangan khususnya UMKM.
Sesuai dengan hasil Rapat Pimpinan, PSMTI juga mempunyai misi untuk Mensejahterakan Kehidupan Bangsa akan berperan aktif melalui Wakil Ketua Umum UMKM untuk menggerakkan seluruh PSMTI seluruh Indonesia untuk mendukung UMKM-UMKM di Indonesia.
Sebagai informasi, dalam waktu dekat, pada 5-9 November 2024 ACSB Indonesia, sebagai perwakilan dari Indonesia, akan mengikuti pertemuan Asia for Small Business Federation (ASBF) yang diselenggarakan di Manila bersama dengan anggota Federasi lainnya. ASBF sebagai organisasi Regional tingkat Asia, memiliki 13 anggota termasuk China, Jepang, Philippines, Thailand dan lain sebagainya. Dalam kesempatan ini, ASBF direncanakan untuk bertemu dengan Asian Development Bank (ADB) untuk bersama menguatkan Small Business di Asia. ACSB Indonesia berkomitmen untuk menjalankan hasil dari pertemuan ASBF dan ADB tersebut dalam rangka penguatan UKM di Indonesia.
