Jakarta, KomITe- LINE Corporation menyelenggarakan “LINE Conference 2018” dengan memperkenalkan sejumlah terobosan baru di sektor hiburan, media, bisnis, commerce, AI, dan keuangan melalui konsep “desain ulang”. Melalui LINE Conference 2018 yang digelar pada Kamis (28/6) siang waktu setempat, LINE pun mengumumkan konsep “Ekonomi Token LINE” berbasis blockchain.
Selama sesi Keynote Takeshi Idezawa (Representative Director, President, and CEO) berlangsung, perusahaan mendiskusikan berbagai inisiatif dan kesuksesan yang telah diraih selama beberapa tahun terakhir. Tidak hanya itu, perusahaan juga mengumumkan untuk “mendesain ulang” sektor komunikasi, konten, bisnis, dan sektor lainnya guna memperluas kenyamanan dan keberagaman yang telah diberikan untuk penggunanya. Selain itu, perusahaan juga memberikan perhatian yang besar untuk sektor AI dan keuangan.
Lebih jauh lagi, sejumlah terobosan di LINE Conference 2018 di antaranya adalah peluncuran BITBOX, sebuah layanan pertukaran cryptocurrency BITBOX yang menyediakan lebih dari 30 cryptocurrencies populer untuk pengguna di seluruh dunia (kecuali Jepang dan Amerika Serikat), dan menyediakan 15 bahasa, LINE Clova Extension Kit, sebuah development kit untuk mendorong skills untuk pengembangan LINE Clova, kerja sama LINE Pay dengan QUICPay+ yang memungkinkan metode pembayaran dengan menggunakan LINE Pay tersedia di hampir 720 ribu toko yang menggunakan QUICPay di seluruh Jepang, dan lain sebagainya.
Sebagai terobosan barunya, perusahaan mengumumkan akan terjun ke dalam Inisiatif blockchain – sebuah teknologi yang “mendesain ulang” Internet – salah satunya adalah konsep “Ekonomi Token LINE” yang menggunakan teknologi blockchain yang telah dikembangkan dan dikostumisasi oleh perusahaan sebagai bentuk penghargaan kepada para pengguna LINE yang telah menggunakan dan mengulas berbagai layanan. Konsep ini menggunakan insentif berbasis review atau ulasan yang memungkinkan layanan tumbuh dan berkembang semakin pesat.
Upaya terbaru ini akan mengaktifkan layanan dan penggunanya lebih jauh lagi. Selain itu, perusahaan juga berencana untuk menyebarkan ekonomi token ini ke layanan-layanan lain yang bukan LINE. Perusahaan juga ingin menciptakan sebuah sistem yang bisa memfasilitasi berbagai layanan dan klien lain yang memiliki kebutuhan yang sama agar bergabung di pasar ini dengan mengurangi waktu dan biaya yang diperlukan untuk mengimplementasikan sistem ini.
Perusahaan akan bergerak ke depan dengan penelitian berskala penuh dan upaya pengembangan teknologi blokchain. Beberapa caranya adalah dengan membangun “LINE Blockchain Lab” (sebuah organisasi penelitian di dalam lingkungan LINE yang bertujuan untuk mendesain dan mengembangkan layanan-layanan dApp), pendirian “unblock” (anak perusahaan untuk mendesain ekonomi token) pada bulan April lalu, dan pada bulan Mei kemarin perusahaan bekerjasama dengan proyek blockchain global “ICON” dan membentuk “unchain” yang bertujuan untuk mengembangkan ekonomi token terkait teknologi. (red)
