Capaian Optic Marine Membangun Konektivitas

0
2260

Jakarta, komite – Optic Marine mewujudkan jaringan telekomunikasi dengan fasilitas ‘Cable Orchestra’ dan ‘Cable Empowered’ yaitu kapal yang dibangun khusus untuk instalasi kabel akhir pantai dan pekerjaan pendukung kelautan dengan mengutamakan standar keselamatan terbaik serta ramah lingkungan.

Dilengkapi dengan Dragon Sledge, J-Sledge dan HAS Trenchers, salah satu yang menjadi keunggulan dari Optic Marine terletak pada akurasi dan kecepatan pemasangan kabel secara efektif. Dengan fasilitas dan sumber daya yang berkualitas, Optic Marine juga telah menunjukkan keberhasilannya dalam pembangunan instalasi dan perbaikan proyek listrik sebesar 132KV di Malaysia serta survey dan konsultasi pada proyek kabel listrik Brunei 66KV & 132KV.

Capt Djonia A. Algamar selaku Direktur PT Optic Marine Indonesia. mengatakan, kenyamanan dan standar keamanan menjadi prioritas kami selama mengerjakan pembangunan infrastruktur jaringan komunikasi terutama di wilayah Indonesia.

“Seluruh kapal-kapal yang kami miliki sudah memenuhi klasifikasi dan tersertifikasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, didukung pula dengan kemampuan sumber daya manusia yang cakap dan berkualitas. Kami sangat mengutamakan keselamatan dan selalu beroperasi berlandaskan regulasi yang tepat, ujar Capt Djonia A. Algamar selaku Direktur PT Optic Marine Indonesia.

Di awal Desember 2018, kapal berbendera Indonesia ini akan menyelesaikan proyek international yang melibatkan Singapore, Indonesia dan Australia dan juga akhirnya secara resmi telah membentangkan kabel optic sejauh 8000 km di seluruh kawasan Asia Pasifik sejak Mei 2017(25% merupakan proyek Indonesia dan 75% proyek asing), sehingga kapal tersebut dapat juga dijuluki sebagai “Kapal Pahlawan Devisa”.Dengan seluruh pengalaman yang telah dilakukan dalam membangun koneksi kabel bawah laut dan pembangunan jaringan, Optic Marine merasa optimis dan semakin bersemangat untuk memberikan kontribusi lebih baik lagi khususnya dalam mengembangkan jaringan domestik di Indonesia.

“Kami ingin memberikan kontribusi lebih banyak lagi di pasar Indonesia karena nantinya akan ada lebih banyak pembangunan Infrastruktur pada tahun 2019, seperti berpartisipasi dalam dukungan percepatan teknologi telekomunikasi dan makroekonomi di Tanah Air, terus mendukung pembangunan infrastruktur nasional (Nawacita) dan juga berbagi, serta menerapkan kualitas kerja standar internasional di Indonesia, dalam hal pembangunan serat optik misalnya menghindari pemutusan jaringan serat optik yang tidak perlu” kataIsfan Fajar Satryo, Komisaris PT Optic Marine Indonesia. (red)